PERKEMBANGAN PENYIMPANAN DATA DARI MASA KE MASA

 Assalamualaikum wr.wb

Berjumpa dengan yadichinfo yang memberi info-info yang mungkin bisa bermanfaat bagi anda

Langsung ke topik, apakah anda tahu apa itu penyimpanan data?

Penyimpanan data adalah perekaman (penyimpanan) informasi (data) dalam media penyimpanan. DNA dan RNA, tulisan tangan, rekaman fonografi, pita magnetik, dan cakram optik adalah contoh dari media penyimpanan. Perekaman dicapai dengan hampir semua bentuk energi. Penyimpanan data elektronik membutuhkan daya listrik untuk menyimpan dan mengambil data.

Penyimpanan data dalam media digital yang dapat dibaca mesin kadang-kadang disebut data digitalPenyimpanan data komputer adalah salah satu fungsi inti dari komputer tujuan umum. Dokumen elektronik dapat disimpan dalam ruang yang jauh lebih sedikit daripada dokumen kertas.[1] Barcode dan magnetic ink character recognition (MICR) adalah dua cara untuk merekam data yang dapat dibaca mesin di atas kertas.

Yap, penyimpanan data dari dulu hingga sekarang adalah hal yang kita sering jumpai di kehidupaa sehari-hari. Karena itu adalah hal penting yang melekat pada kehidupan untuk mengolah maupun mengingat suatu hal yang pernah terjadi dengan disimpan di alat yang jadul maupun sekarang yang era serba canggih ini. Akan tetapi, pernahkah kalian berpikir bahwa dulunya media penyimpanan hanya berukuran tidak sampai 1 giga byte, malah tidak sampi 1 mega byte, maka dari itulah, hari ini kita akan melihat perkembangan media penyimpanan dari masa ke masa.

1. Punch Card


Pada tahun 1725 seorang berkebangsaan Prancis menemukan cara menyimpan data dari selembar kertas. Basile Buchon yang bekerja di bidang tekstil menemukan cara untuk menyimpan pengaturan dari alat otomatis yang digunakan di pabrik tekstil dia agar bisa memaksimalkan kerja dari mesin tersebut. Dengan selembar kertas yang dilubangi dia berhasil untuk memprogram mesin otomatis untuk bekerja secara spesifik. Punch Card nama populernya dan menjadi cikal bakal awal dari media penyimpanan modern masa kini.


2. Punch Tape

Konsepnya sama seperti dengan Punch Card milik Basile Buchon tapi bisa dibilang ini sebuah media penyimpanan evolusi dari Punch card yang telah muncul lebih dulu. Kalau Punch Card itu dibatasi oleh selembar kertas, tidak begitu dengan Punch Tape ini yang bisa menampung data yang lebih banyak karena terdiri dari satu buah gulungan pita panjang yang dilubangi. Penggunaan pertama dari Punch Tape ini sendiri mulai diperkenalkan pada tahun 1846 dan untuk dipergunakan mesin telegram dan mesin faksimili. Penemu dari Punch Tape ini adalah seseorang berkebangsaan Skotlandia bernama Alexander Bain.


3. Selectron Tube

Pada tahun 1948 muncul Selectron Tube yang menjadi awal dari sebuah media penyimpanan data digital untuk komputer. Perangkat Selectron Tube ini berukuran 10 Inch atau 254 mm pada sisi terpanjangnya, untuk kapasitasnya sendiri hanya sebesar 4096 bits atau 0.000512 Megabyte. Dikembangkan oleh perusahaan RCA atau Radio Corporation of America berdasarkan design dari Williams-Kilburn seorang peneliti dari Manchester University, England.


4. Magnetic Tape

Media penyimpanan ini telah digunakan pertama kali oleh IBM untuk menyimpan data pada tahun 1950-an. Sebuah roll Magnetic Tape dapat menyimpan data setara dengan 10 ribu Punch Cards. Fenomena ini membuat Magnetic Tape menjadi sangat populer sebagai cara menyimpan suatu data komputer hingga pertengahan tahun 1980-an.


5. Compact Casette

Compact Cassette ini merupakan salah satu bagian dari Magnetic Tape. Media penyimpanan ini dikenalkan oleh Philips pada tahun 1963, namun tidak sampai tahun 1970 menjadi populer. Komputer-komputer, seperti ZX Spectrum, Commodore 64 dan Amstrad CPC menggunakan Compact Cassette atau yang lebih sering disebut dengan kaset ini untuk menyimpan data.

6. Magnetic Drum

Magnetic Drum memiliki panjang 16 inch yang bekerja 12.500 putaran per menit (12.500 RPM). Media penyimpanan jenis ini digunakan sekitar tahun 1950an sampai 1960an. Media ini digunakan untuk menunjang komputer IBM 650, yang dilengkapi sekitar 10.000 karakter dari memori utama.


7. Disket

Disket ini diperkenalkan pertama kali pada tahun 1969. Saat itu media ini hanya bisa membaca saja atau istilahnya adalah read only. Maksudnya adalah, ketika data tersimpan, data tidak lagi bisa dimodifikasi ataupun dihapus dari dalam Floppy Disk ini. Ukuran media ini hanya sektar 8 inch dan hanya dapat menyimpan data sekitar 80 Kb. 4 tahun kemudian, Floppy Disk yang baru muncul dan dapat menyimpan data sebanyak 256 Kb.


8. Zip Disk

Zip Disk adalah contoh alternatif penyimpan disket yang berkapasitas lebih besar. Diproduksi oleh Iomega Corp., Zip Disk adalah disk berlapis magnetik berkualitas tinggi yang memiliki kapasitas sebesar 100, 250 bahkan 750 Megabyte. Untuk ukuran 100 Megabyte saja, kapasitasnya telah melampaui 70 kali kapasitas disket biasa.


9. Hard Drive

Baru pada tahun 1956 Hard drive pertamakali dikembangkan oleh perusahaan IBM. Pada awalnya Hard Drive atau biasa kita kenal sebagai Hardisk yang hanya digunakan untuk tempat penyimpanan data eksternal. Namun seiring waktu posisi Hard Drive menjadi tempat penyimpanan utama pada sistem perangkat Komputer. Pertama kali diluncurkan Hard Drive hanya memiliki kapasitas 3.75 Megabyte, dengan ukuran sebesar 1,9 Meter persegi. Dari segi harga juga sangat mahal, satu buah Hard Disk Drive pada saat itu dihargai sekitar $9.200 Dolar Amerika per Megabyte, berarti kalau 3 Megabyte maka tinggal dikalikan 3 saja, jadi $27.600 Dolar Amerika serikat untuk 3 Megabyte kapasitas penyimpanan, sangat mahal sekali.


10. Flopy Disk

Kebutuhan akan penyimpanan data yang portable dan bisa dibawa kemana mana semakin tinggi, dan pada tahun 1969 muncul lah sebuah alat penyimpanan portable yang diberi nama Flopy Disk, bentuknya yang kecil dengan format ukuran 5,14 Inch dan bisa dibawa kemana-mana menjadikan Flopy Disk ini primadona pada saat itu, tidak seperti Hard Drive yang besar dan berat. Namun sayang, Flopy disk generasi pertama hanya bisa menulis data. Barulah beberapa generasi setelahnya muncul Flopy Disk dengan ukuran yang lebih kecil kurang lebih 3.5 Inch kita bisa menghapus dan kembali menulis data (write/rewrite).

10. Hard Disk

marulah tahun 1980 Hard Disk yang biasa kita kenal meluncur. Karena Hard Drive yang terlalu besar dan makan banyak tempat munculah Hard Disk yang lebih kecil, lebih portable, dengan harga yang jauh lebih murah dan memiliki kapasitas yang lebih besar, berlanjut sampai dengan hard disk yang kita kenal sekarang dan masih umum digunakan pada sistem komputer saat ini, sebelum beralih ke teknologi SSD yang lebih baru.


11. Multi Media Card

Multi Media Card atau MMC pertama kali diperkenalkan oleh Simen’s dan SanDisk di tahun 1997 biasanya digunakan untuk media penyimpanan digital Smartphone atau kamera, besaran kapasitasnya itu mulai dari 16 MB sampai 1 GB pada saat awal diperkenalkan. Hingga sekarang MMC masih banya digunakan di perangkat Smartphone atau kamera digital modern, bahkan berevolusi dengan ukuran yang lebih kecil lagi mulai dari mini SD hingga Micro SD dengan kapasitas bisa mencapai 1 Terabyte hingga tahun 2018 ini.


12. Flash Drive

Nah ini yang paling biasa dan masih dipakai sampai sekarang, pada tahun 1999 Amir Ban Dov Moran dan Oron Ogdan menemukan dan mengembangkan media penyimpanan baru yang biasa sekarang disebut USB Flash Drive. yang sampai sekarang masih berkembang terus baik dari segi kecepatan baca tulis maupun kapasitas penyimpanan.


13. SSD

SSD atau Solid State Drive itu memiliki konfigurasi seperti Flash Drive namun SSD sendiri menggunakan Teknologi yang bernama Non Volatile Memory. Non Volatile Memory adalah chip memory yang tidak akan kehilangan datanya ketika tidak dialiri listrik sementara Volatile Memory kebalikannya, contoh Volatile Memory adalah Hard Disk mekanis konventional yang memerlukan daya listrik untuk memutar platter nya


14. Cloud Data Storage

Cloud Storage merupakan media penyimpanan yang paling mutakhir dimana kita menyimpan data tidak lagi menggunakan perangkat keras. Penyimpanan datanya sudah mutakhir dan terkoneksi oleh jaringan internet dari seluruh dunia. Jadi kita seperti menyewa sebuah Flash Disk yang sebenarnya tidak ada fisiknya, contoh mudah yang paling sering kita gunakan adalah Google Drive.


Nah mungkin itu saja yang bisa saya jelaskan, bila kurang paham, teman-teman bisa mencari sumber lain. Kurang lebihnya mohon maaf.

Wassalamu'alaikum wr.wb


إرسال تعليق

Post a Comment (0)

أحدث أقدم